Liputanmetrosumut.com || Simalungun – Sumut – Gubernur Sumatera Utara, diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Sumut (Sekdaprovsu), Togap Simangunsong, bersama Bupati Simalungun, Dr H Anton Achmad Saragih dan Ketua IMI Sumatera Utara, Harun Mustafa Nasution, secara resmi menutup Kejuaraan FIA Asia Pacific Rally Championship (APRC) 2025 Putaran ke-3, Minggu (10/8/2025).
Penutupan ajang balap internasional ini ditandai dengan penyerahan trofi kepada para juara, termasuk kepada pemenang APRC Kejurnas Nasional Rally Putaran 3 tahun 2025, digelar di lintasan PT TPL dan PTPN IV Tobasari Kabupaten Simalungun, Sumut.
Hasil Kejuaraan APRC 2025 Putaran ke-3: Juara I: Aldio Oeken (co-driver: Respati Adhi) – waktu 2:12:57.1, Juara II: Andika Prafandi (co-driver: M. Dhinata) – waktu: 2:13:42.2, Juara III: Musa Arjianshah (co-driver: Mohamad Herkusum) – waktu: 2:19:52.1
Dalam sambutannya, Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pembalap yang telah menunjukkan semangat juang dan sportivitas yang luar biasa sepanjang ajang ini berlangsung.
Beliau juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada panitia pelaksana, para sponsor, serta seluruh pihak yang telah hadir dan memberikan dukungan penuh, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses, lancar, dan aman.
“Anda semua telah membuktikan bahwa Kabupaten Simalungun mampu menjadi tuan rumah bagi penyelenggaraan event-event berskala nasional maupun internasional dengan sangat baik,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa ajang rally ini bukan sekadar perlombaan kecepatan, tetapi juga menjadi simbol semangat dan inspirasi bagi pemerintah daerah serta seluruh masyarakat Simalungun untuk terus bersatu dan berupaya mewujudkan Kabupaten Simalungun yang lebih maju dan berdaya saing.
Sementara itu, Ketua IMI Sumatera Utara, Harun Mustafa Nasution, juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), khususnya atas kehadiran Menteri Pemuda dan Olahraga pada Sabtu, 9 Agustus, yang memberikan semangat tambahan bagi panitia dan peserta.
“Kami sudah melaporkan kepada Pak Menpora bahwa pelaksanaan APRC 2027 di Indonesia telah disetujui, bahkan mendapat restu langsung dari Presiden RI,” ungkap Harun.
Ia menambahkan bahwa meskipun beberapa peserta tidak dapat menyelesaikan balapan, hal itu bukan karena lintasan buruk, justru karena lintasan yang terlalu bagus dan menantang. “Trek-nya justru terlalu bagus! Saking serunya, beberapa peserta sampai lupa diri. Begitulah kerasnya reli di Sumatera Utara,” tambahnya.
Harun menegaskan bahwa Sumatera Utara adalah tempat reli sesungguhnya di Indonesia, dan berharap dukungan berkelanjutan dari pemerintah provinsi dan kabupaten untuk pelaksanaan event-event berikutnya.
Dalam sambutannya, Sekda Sumut Togap Simangunsong menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam mendorong pengembangan olahraga otomotif. Fokus tersebut meliputi : pembinaan pembalap berprestasi, peningkatan kualitas SDM (wasit, juri, mekanik), dan penguatan infrastruktur dan fasilitas olahraga.
“Kami juga ingin menjadikan ajang seperti ini sebagai media edukasi, terutama bagi generasi muda, agar terhindar dari hal-hal negatif,”ujar Togap.
Sekda juga mengajak semua pihak, baik pembalap, ofisial, sponsor, media, dan masyarakat, untuk terus bersinergi menjaga keberlangsungan event ini serta memperkuat citra Sumatera Utara sebagai destinasi balap bertaraf internasional.(*)
(S.A.Ricardo.Siahaan)
Editor : Redaksi
www.liputanmetrosumut.com