Simalungun,Liputanmetrosumut.com. Kamis 15 Mei 2025
Dalam upaya mendukung pelaksanaan program PKK dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, Danramil 16/Panetongah Kapten Inf Totok Ragil Saputro bersama dua orang Babinsa dan lima anggota Persit, menghadiri sekaligus memonitor kegiatan Supervisi Desa Garing di Nagori Marjandi, Kecamatan Panombeian Panei, Kabupaten Simalungun.
Kegiatan yang digelar dalam rangka pelaksanaan Tertib Administrasi PKK, Keluarga Makan Anak (KMA), Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR), Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), AKU HATINYA PKK dan IVA Test Tahun 2025 ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme masyarakat.
Acara diawali dengan penyambutan Ibu Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Utara, Kahiyang Ayu, yang diwakili oleh Ny. Darmawati Anton Achmad Saragih, dilanjutkan dengan penampilan seni dari para lansia sebagai simbol semangat dan kekompakan warga.
Rombongan tamu kehormatan kemudian meninjau langsung beberapa kegiatan masyarakat, seperti pelayanan Posyandu Melati, serta aktivitas anak-anak PAUD yang menunjukkan geliat pendidikan usia dini di desa tersebut.
Momentum kebersamaan semakin terasa saat dilakukan penyerahan bingkisan dari dinas terkait secara simbolis kepada balita, lansia, dan ibu hamil, serta penyerahan akte kelahiran dan KIA kepada seorang balita bernama Umair Alhaziq. Selain itu, bidan desa juga menerima cenderamata dari Dinas Provinsi Sumatera Utara sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai unsur pemerintah dan masyarakat, antara lain, Ny. Darmawati Anton Achmad Saragih mewakili Ibu Ketua Kahiyang Ayu, Camat Panombeian Panei, Ibu O. Damanik, Kapolsek Panei Tongah, Ketua Persit Koramil 16/Panetongah, Kepala Puskesmas Panombeian Panei, Para Pangulu se-Kecamatan Panombeian Panei, Danramil 16/PT, Kapten Inf Totok Ragil S. Dalam keterangannya menyampaikan apresiasi atas kolaborasi lintas sektor dalam kegiatan ini. “Kegiatan seperti ini sangat penting untuk memastikan bahwa pelayanan dasar kepada masyarakat, khususnya perempuan dan anak, berjalan optimal dan terkoordinasi dengan baik,” ujarnya.
Dengan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam membangun desa yang sehat, produktif, dan tertib administrasi. (J.sinaga).